Jumat, 10 Agustus 2018

Apakah Jin Itu? Seperti Apa Mereka?


Kata jin berasal dari bahasa Arab yang bermakna "sesuatu yang tidak terlihat" atau tersembunyi. Disebut demikian karena zatnya yang tidak terlihat oleh mata. Pecahan kata jin dapat pula menjadi janin". Janin adalah cikal bakal manusia yang ada dalam rahim ibunya. Disebut demikian karena is merupakan sesuatu yang tidak terlihat oleh mata secara langsung. Bila ingin melihatnya, kita memerlukan alat Bantu.

Definisi jin secara istilah adalah arwah (nafs/ jiwa) yang memiliki akal yang mendapat beban/ kewajiban ibadah (taklif) seperti manusia. Fisik jin tidak terlihat oleh pancaindra. Wujud mereka tidak terlihat dalam bentuk aslinya. Mereka memiliki kemampuan untuk berubah bentuk dan wujud, memerlukan makan dan minum, menikah dan memiliki ke-turunan, serta kelak akan dihisab atas perbuatan mereka di akhirat seperti manusia.

Melihat definisi di atas, maka jin adalah kebalikan dari kata "Insan" (manusia). Kata insan berarti "terlihat atau dapat dilihat oleh mata". Bahan baku penciptaan jin berbeda dengan bahan baku penciptaan manusia, jin diciptakan dari api, sedangkan manusia diciptakan dari tanah.

خَلَقَ ٱلۡإِنسَٰنَ مِن صَلۡصَٰلٖ كَٱلۡفَخَّارِ ١٤ وَخَلَقَ ٱلۡجَآنَّ مِن مَّارِجٖ مِّن نَّارٖ ١٥

"Dia menciptakan manusia dari tanah kering seperti tembikar, dan Dia menciptakan jin dari nyala api."(Ar-Rahman: 14-15)”.1)

Secara umum ada beberapa persamaan antara manusia dan jin:

  1. Jin dan manusia sama-sama memiliki Akal
  2. Sama-sama mendapatkan beban ibadah (taklif)
  3. Sama-sama dapat memilih mana yang baik dan mana yang buruk
  4. Mereka akan dihisab di akhirat seperti manusia
  5. Mereka akan menghuni surga bila mereka beriman dan beramal saleh, namun bila
    mereka zalim akan menghuni neraka seperti manusia.
  6. Di dunia mereka ada yang saleh ada pula yang jahat
  7. Dapat berkembang biak dan memiliki keturunan
  8. Mereka memiliki sifat seperti manusia, seperti senang, susah, kuat, lemah,
    kaya, miskin dan lain-lain.

Jin diciptakan sebelum manusia berdasarkan nash Al-Qur'an:

وَٱلۡجَآنَّ خَلَقۡنَٰهُ مِن قَبۡلُ مِن نَّارِ ٱلسَّمُومِ ٢٧ وَإِذۡ قَالَ رَبُّكَ لِلۡمَلَٰٓئِكَةِ إِنِّي خَٰلِقُۢ بَشَرٗا مِّن صَلۡصَٰلٖ مِّنۡ حَمَإٖ مَّسۡنُونٖ ٢٨

"Dan Kami telah menciptakan jin sebelum (Adam) dari api yang sangat panas. Dan (ingatlah), ketika Tuhanmu berfirman kepada malaikat, 'Sesungguhnya Aku akan menciptakan seorang manusia dari tanah liat kering (yang berasal) dari lumpur hitam yang diberi bentur (Al-Hijr: 27-28).


1). Alam Al Jin fie dhau' AI Kitab wa Sunnah, hal. 8, DR. Abdul Karim Naufan Ubaidat, Dar lsybilia, Riyadh, cet II thn 1999.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar